7 Daur Ulang Limbah dan Polusi Yang Disulap Menjadi Barang Bermanfaat

Tidak hanya sampah plastik, limbah dan polusi berbahaya dapat di daur ulang menjadi barang bermanfaat. Terlebih dnegan teknologi seperti saat ini, sampah, limbah, dan polusi sekalipun bisa dimanfaatkan kembali.

Seperti yang kita ketahui bahwa limbah dan polusi menjadi ancaman terbesar bagi manusia maupun lingkungan. Bahkan efeknya dalam jangka waktu yang panjang. Dimana bumi dipertaruhkan, seperti terjadinya kemarau panjang, naiknya permukaan air laut, dan efek dari pemanasan global.

Jika limbah dan polusi dibiarkan kiamat tidak lama lagi akan menghantam bumi. Saat ini saja, air bersih sulit didapat, kebakaran hutan terus merajalela dan permasalahan lingkungan lainnya.

Oleh sebab itu, banyak yang dilakukan untuk mengurangi kerusakan yang disebabkan oleh tangan manusia itu sendiri. Salah satunya mengolah limbah dan polusi menjadi barang bermanfaat.

Baca Juga : Kerajinan dari Kerang Cukli Rungkang Jangkuk

Daur Ulang Limbah dan Polusi Berbahaya Menjadi Barang Bermanfaat

Memanfaatkan barang-barang bekas bukan hal baru lagi, tapi apakah kamu pernah mendengar daur ulang limbah dan polusi menjadi barang yang tidak terduga? Jika belum, berikut ini informasi mengenai pengelolaan limbah dan polusi yang dimanfaatkan kembali.

1. Karbon Dioksida Diolah Jadi Bahan Bakar Baru

Karbon dioksida adalah salah satu polusi udara yang menyebabkan terjadinya global warming. Hal inilah yang menyebabkan suhu di bumi meningkat. Jika terus dibiarkan, maka es dikutub utara akan mencair dan ini sangat berbahaya untuk kelangsungan hidup semua makhluk di bumi.

Efek besar yang timbul karena karbon dioksida ini menarik para ilmuan di yang membuat alat khusus untuk menyerap CO2 menjadi bahan bakar baru. Untuk menghasilkan bahan bakar baru ini dengan menempatkan baling-baling. Lalu, karbon dioksida yang diserap akan menghasilkan partikel yang diendapkan menjadi garam sebelum diolah menjadi bahan bakar baru.

2. Polusi Air diubah Menjadi Energi

Selain polusi udara, terdapat juga polusi air yang disebabkan oleh pembuangan limbah. Tentunya, pencemaran air sangat buruk untuk lingkungan. Dimana ekosistem biota air tawar maupun laut akan ternacam. Termasuk lingkungan disekitarnya.

Jika polusi air tidak segera diatasi, bisa menyebakan pasokan oksigen di bumi menipis. Oleh sebab itu, ada seorang ilmuan Bristol yang berhasil membuat robot untuk menyerap kandungan kimia dar air.
Setelah polusi air berhasil diambil, langkah selanjutnya dengan mengubah polusi tersebut menjadi energi yang dibantu lagi oleh mikroba.

3. Polusi Udara Diubah Menjadi Bubuk Tinta

Apa bisa membuat bubuk tinta dari polusi udara? Jawabannya bisa! Karena, ilmuan muda Anirudh Sharma berhasil menghasilkan bubuk tinta dari polusi udara dengan printer khusus yang dibuatnya.

Printer yang dibuat Anirudh Sharma berperan dalam menangkap udara kotor yang akhirnya menjadi bubuk karbon. Lalu, untuk menghasilkan bubuk tinta, maka bubuk karbon akan dicampur dengan berbagai bahan lainnya.

4. Kantong Plastik Diubah Menjadi Nanotube Karbon

Permasalahan limbah yang tidak selesai hingga saat ini adalah sampah plastik. Setiap tahunnya terdapat milyaran sampah plastik di seluruh dunia. Mirisnya dari gunungan sampah ersebut hanya 6 persen daur ulang sampah menjadi butiran plastik.

Tidak heran jika sampah masih menjadi isu lingkungan yang tidak selesai-selesai. Padahal sampah plastik yang mengendap sulit terurai. Bumi pun perlahan akan mati karena sampah plastik dan limbah.

Setiap usaha terus dilakukan untuk menyelamatkan bumi dari sampah plastik, seperti beberapa ilmuan Australia yang mengubah plastik menjadi membran nanotube karbon. Manfaat nanotube karbon ini dapat digunakan untuk pengembangan energi, elektronik dan masalah kesehatan.

5. Ban Luar Mobil Diubah Menjadi Bahan Bakar Pembuatan Baja

Ban luar mobil adalah salah satu limbah yang memberikan dapak buruk terhadap kerusakan lingkungan. Karena, karet sulit terurai dan mmembutuhkan waktu kurang lebih 80 tahun untuk benar-benar terurai.

Dampak besar ban luar mombil menarik perhatilan ilmuan Veen Sahajwall yang melakukan daur ulang limbah ban bekas menjadi bahan bakar pembuatan baja. Dengan hasil modifikasi ban luar mobil mampu menjadi bahan bakar baru untuk pembuatan baja tanpa menimbulkan polusi baru.

6. Botol Plastik Dubah Menjadi Peralatan Medis

Daur ulang limbah botol plasti sering dimanfaatkan menjadi produk baru yang berkualitas. Seperti botol plastik yang dimanfaatkan kembali menjadi peralatan medis.

Hal ini dilakukan oleh ilmuan dari Universitas Dublin yang mengubah plastik PET menjadi plastik PHA. Menariknya plastik jenis PHA lebih steril dan bakteri tidak mudah menempel. Hingga akhirnya jenis plastik PHA digunakan untuk membuat aat kesehatan, termasuk transplantasi ke dalam tubuh manusia.

7. Filter Rokok Diubah Menjadi Baterai

Jika saat ini banyak yang menggaungkan efek samping rokok yang tidak baik bagi kesehatan, tahukah kamu bahwa sisa roko atau filter rokok menghasilkan sampah yang tidak sedikit.

Untuk mengatasi masalah yang ditimbulkan filter rokok, ilmuan dari Universitas Soul menciptakan sebuah alat yang dapat mengubah puntung rokok menjadi baterai. Melalui proses pyrolysis dengan mencampur beberapa bahan dibentuklah bahan menyerupai karbon yang berfungsi sebagai baterai.

Menarik, ya! Daur ulang limbah dan poulsi ternyata dapat dimanfaatkan kembali dan menjadi gebrakan baru untuk mengatasi permasalahan lingkungan lainnya. Walau begitu, kita tetap harus bijak dalam menggunakan produk-produk plastik, karet dan sejenisnya.

 

Tinggalkan komentar