Gatal di Selangkangan: Penyebab dan Cara Mengatasinya

Gatal pada kulit bisa disebabkan oleh apa saja. Namun, jika rasa gatal tersebut terasa di bagian selangkangan, pangkal paha hingga sekitar pantat, maka infeksi jamur tinea cruris mungkin menjadi penyebabnya.

Gatal di selangkangan atau jock itch merupakan masalah kesehatan kulit yang lebih sering dialami pria ketimbang wanita. Hal ini kemungkinan dikarenakan area sekitar selangkangan pria lebih mudah lembab dan berlipat sehingga pertumbuhan jamur lebih cepat.

Apalagi jika kebetulan memiliki bobot tubuh berlebih alias obesitas, kemungkinan terkena infeksi tinea cruris pada selangkangan akan lebih tinggi. Seperti infeksi jamur lainnya, gatal selangkangan sebenarnya tidak berbahaya dan dapat diredakan dengan berbagai cara.

Mulai dari menjaga kebersihan diri sampai penggunaan krim antijamur. Nah, supaya lebih mengetahui tentang infeksi tinea cruris dan juga cara mengatasinya, coba simak informasi berikut ini.

Gejala Gatal di Selangkangan

Gatal di selangkangan atau jock itch biasanya dialami oleh pria. Ditambah lagi, ada beberapa golongan yang lebih rentan mengalami infeksi jamur di selangkangan yaitu remaja yang aktif bergerak, penderita diabetes, obesitas, memiliki imun lemah dan juga memiliki produksi keringat berlebih.

Jika kebetulan Anda adalah salah satu golongan tersebut, maka waspadalah jika merasakan gejala di bawah ini:

  • Muncul ring worm atau kemerahan di area selangkangan dan sekitarnya dengan tepian yang lebih menonjol atau terasa bersisik.
  • Terasa gatal terutama saat cuaca panas atau berkeringat.
  • Ada sensasi panas bersamaan dengan gatal yang menyerang.
  • Perubahan warna kulit yang tidak kembali dalam waktu lama

Penyebab Gatal di Selangkangan

Gatal di selangkangan memang disebabkan oleh infeksi jamur tinea cruris. Namun, jamur tersebut tidak akan menyerang kecuali jika ada penyebab atau faktor pemicunya yaitu:

1. Memakai Celana Dalam Ketat

Bagian selangkangan cenderung mudah terasa hangat karena sehari-harinya tertutup oleh pakaian sehingga keringat yang keluar tidak bisa menguap dengan sempurna. Jika Anda mengenakan celana dalam ketat, maka sirkulasi udara di bagian tubuh tersebut akan semakin terhambat yang membuat suhunya semakin hangat dan menjadi media tepat buat jamur berkembang biak.

2. Kurang Menjaga Kebersihan

Setelah berkegiatan seharian, apalagi di luar ruangan, tubuh akan dipenuhi keringat plus suhu tubuh yang meningkat. Ingat bahwa area pangkal paha dan selangkangan selalu tertutup dan cenderung hangat sehingga setiap hari sudah seharusnya dibersihkan dengan cara mandi. Jika terlewatkan terus menerus, maka kulit di area tersebut akan menjadi tempat bagi jamu berkembang sehingga muncul rasa gatal.

3. Memakai Pakaian Lembab dalam Waktu Lama

Misalnya saja sehabis berenang atau terkena hujan, pakaian yang basah dan lembab ini harus segera diganti dengan yang kering karena jika dibiarkan, maka kelembabannya akan tertinggal di tubuh termasuk selangkangan yang kemudian mengundang tinea cruris untuk menyerang.

4. Bertukar Pakaian Atau Handuk dengan Penderita

Selangkangan adalah area tersembunyi sehingga seringkali Anda tidak melihat saudara atau teman memilikinya. Jika kemudian Anda bertukar pakaian atau handuk dengan penderita jamur tersebut, maka besar kemungkinan untuk tertular. Itulah sebabnya lebih bijak bila selalu membawa dan menggunakan barang milik sendiri.

Cara Mencegah dan Menyembuhkan Gatal di Selangkangan

cara mengatasi gatal di selangkangan

Supaya infeksi jamur di selangkangan tidak menyerang, Anda bisa melakukan berbagai langkah pencegahan seperti:

  • Menjaga kebersihan diri setiap hari
  • Tidak saling meminjamkan pakaian dan handuk terutama dalam kondisi lembab atau basah.
  • Rutin mengganti celana dalam
  • Menghindari penggunaan celana dan celana dalam ketat.
  • Mengeringkan tubuh, terutama pada selangkangan, dengan sempurna sebelum memakai pakaian.
  • Menjaga area selangkangan tetap kering

Jika setelah langkah pencegahan ternyata jamur tinea cruris tetap menghampiri, maka langkah penanganan harus segera dilakukan yaitu dengan cara:

1. Mandi dengan Sabun Sulfur

Hampir semua infeksi jamur pada kulit bisa diringankan dengan cara menjaga kesehatan dan kebersihan diri. Ketika gatal di selangkangan menyerang, Anda bisa mandi menggunakan air hangat dan juga sabun yang mengandung sulfur.

Sulfur dikenal sebagai senyawa yang bersifat antijamur sehingga dapat membantu meredakan gatal dan bahkan membunuh jamur hingga ke akar. Setelah mandi pastikan tubuh dikeringkan terlebih dahulu, baru kemudian memakai pakaian bersih yang longgar.

2. Menggunakan Bedak

Mengingat salah satu pemicu gatal di selangkangan adalah kondisi lembab yang tidak menguap dengan sempurna, maka cara berikutnya yang bisa dicoba untuk menangani infeksi jamur ini adalah dengan mengaplikasikan bedak. Bedak membantu menyerap kelembaban pada kulit sehingga kulit di selangkangan selalu kering dan jamur tidak berkembang biak. Akan lebih baik lagi jika yang Anda gunakan adalah bedak antijamur.

3. Mengoleskan Salep Klotrimazol

Cara selanjutnya adalah dengan mengoleskan salep antijamur yang mengandung klotrimazol. Kandungan ini efektif membasmi jamur hingga ke akarnya dengan penggunaan selama 2 minggu berturut-turut sebanyak 2-3 kali sehari. Penggunaan ini sebaiknya tidak diberikan jeda karena jika terlewat satu hari saja, maka pengobatan harus dimulai dari awal.

Klotrimazol dapat ditemukan di Canesten, salep antijamur yang sudah dikenal lama mampu meredakan berbagai infeksi jamur kulit. Gunakan sesuai aturan pemakaian untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Jika setelah 2 minggu gejala gatal di selangkangan belum membaik, jangan ragu untuk menghubungi dokter.

Tinggalkan komentar